Tuhan, bolehkah aku
berharap padanya? Segala tentangnya, aku ingin tahu dan menginginkan semua itu…
Tapi, entah mengapa aku ragu untuk melanjutkan ini karena tak ingin seperti
yang sudah terjadi, aku tak ingin telanjur memberi rasa yang pada akhirnya aku
akan terluka.
Namun, pesonanya
benar-benar menarikku untuk menjelajahinya, sungguh aku bingung, mungkin juga
takut–takut hanya kekecewaan yang akan aku dapat nantinya. Takut, takut sampai
aku sesak, memikirkan semua ini–tentang dia yang tiba-tiba mengisi keseluruhan
diriku…
Bingung, ya aku sungguh bingung, entah mengapa dia menjadi seperti ini
di mataku? Hampir gila rasanya memikirkan dia dan perasaanku. Sesaat aku
tertegun, di antara bingung dan terpesona.
Dia, dengan segala
kesederhanaan yang dilakukannya membuat aku bertekuk lutut. Sekali lagi aku
tertegun, di antara bingung dan terpesona, kembali lagi aku merasa ragu, takut,
bingung dan hampir gila karena dia, dia, dan dia lagi…
Sekejap saja dia t’lah
memonopoli aku dengan keseluruhan dirinya. Tiba-tiba, mudah dan cepat,
begitulah dia datang dan mengisi pikiran dan hatiku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar